Minggu, 30 September 2012

Temu Mahasiswa Katolik Mentawai

Memprihatinkan, mahasiswa Katolik Mentawai tidak mengetahui nama paroki, nama rayon, apalagi nama penggurus rayon(Gereja) tempat mereka berdomisili. Kenyataan ini terungkap saat seratus lima puluhan mahasiswa Katolik mentawai berkumpul untuk membicarakan keberadaannya di Kota Padang. Mereka berkumpul di Rumah Pembinaan Umat (RPU) Maria Nirmala padangbaru, Minggu (23/9).


"Karena tidak melapor kepada ketua rayon saat mulai tinggal di kost, akibatnya pengurus rayonpun tidak mengetahui adanya mahasiswa Katolik asal mentawai di rayonnnya" simpul Hardigowonto, panitia kegiatan. Sebelumnya, secara acak peserta dimintai keterangan seperti tempat tinggal, nama rayon, nama pengurus rayon, dan nama parokinya. Hanya satu dari 150 peserta yang dapat menjawab lengkap. Ini menggambarkan mahasiswa kurang peduli terhadap lingkungannya. jika terjadi kemalangan atau musibah barulah terasa memerlukan bantuan. 

Para mahasiswa ini berasal dari berbagai desa di Kepulauan Mentawai dan menuntut ilmu di perguruan tinggi negeri dan swasta di Padang. Sejalan dengan tema kegiatan "Saya, mahasiswa katolik di Padang yang Berkiprah", peserta diajak membongkar diri dan merefleksikan keterlibatannya menggereja dan memasyarakat. Dari diskusi kelompok terungkap sangat minimnya keterlibatan para mahasiswa dalam hidup menggereja dan memasyarakat. 

Mantan Pastor Paroki Muara Siberut yang kini Propinsial Serikat Misionaris Xaverian, P. Anton Wahyudi, SX yang hadir mengharapkan para mahasiswa mentawai berani keluar dari kenyamanan dan kemampuannya; tidak berorientasi rumah/kost-kampus-rumah/kost. "Gereja adalah sumber berkat Tuhan! Jangan menjauh dari sumber berkat itu karena kalian lahir dan dibesarkan dalam payung Gereja" ujar Pastor Anton.

Sementara itu, Raymond E Bagariang, utusan Komisi Kepemudaan Keuskupan padang mengajak para peserta untuk aktif di rayon dan di paroki serta kelompok kelompok yang ada. turut hadir dalam kegiatan tersebut Drs. Oreste Sakeru, Anggota Keluarga Katolik Mentawai yang juga sekretaris Dinas Sosial dan tenaga Kerja Pemkab Mentawai, BP Siregar, SH, Mantan Pembimas Katolik Kementrian Agama Propinsi Sumatera Barat.

disadur dari: Majalah Gema, Suara Paroki Keuskupan Padang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites